6 Tips Jitu Mengelola Uang THR yang Bijak dan Sesuai Kebutuhan
THR atau Tunjangan Hari Raya adalah bonus atau tunjangan yang diberikan oleh pengusaha atau pemberi kerja kepada karyawan sebagai bentuk penghargaan atas prestasi dan kerja keras selama setahun, atau sebagai tambahan penghasilan menjelang hari raya keagamaan tertentu seperti Idul Fitri atau Natal. THR sendiri termasuk dalam hak-hak karyawan yang diatur oleh peraturan perundang-undangan di Indonesia.
Besar THR yang diberikan biasanya tergantung pada kebijakan perusahaan atau kesepakatan antara pengusaha dan karyawan, dan jumlahnya bisa berbeda-beda dari satu karyawan ke karyawan lainnya. THR biasanya diberikan dalam bentuk uang tunai atau barang-barang tertentu seperti sembako atau hadiah.
Selain sebagai bentuk penghargaan dan tambahan penghasilan, pemberian THR juga diharapkan dapat memperkuat hubungan antara pengusaha dan karyawan serta meningkatkan semangat kerja karyawan di masa yang akan datang.
Tips Jitu Mengelola Uang THR
Berikut adalah 6 tips jitu mengelola uang THR agar tidak habis sia-sia:
Buat rencana pengeluaran
Buat Rencana Pengeluaran (sumber: trustvasion)
Buatlah daftar prioritas pengeluaran dengan memperhatikan kebutuhan dan kepentingan yang lebih penting dan mendesak. Pastikan untuk memasukkan pengeluaran rutin seperti tagihan bulanan dan cicilan.
Untuk membuat rencana pengeluaran THR , kamu bisa mulai dengan langkah-langkah berikut ini:
Hitung jumlah THR yang akan diterima
Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah menghitung jumlah THR yang akan diterima . Jangan lupa untuk mengecek juga apakah ada potongan THR atau tidak, agar kamu bisa memperkirakan jumlah uang yang akan tersedia.
Buat daftar pos pengeluaran
Setelah mengetahui jumlah THR yang akan diterima , buatlah daftar pos pengeluaran, seperti zakat, sedekah, belanja kebutuhan Hari Raya, pembayaran hutang, dan lain-lain. Pastikan semua pos pengeluaran tercatat dengan jelas agar kamu bisa mengatur pengeluaran dengan lebih baik.
Tentukan prioritas pengeluaran
Setelah mengetahui daftar pos pengeluaran, tentukan prioritas pengeluaran mana yang penting dan harus ditunaikan terlebih dahulu seperti zakat, dan sedekah. Kemudian, tentukan pula besaran dana yang akan diambil untuk setiap pos pengeluaran.
Hitung total pengeluaran
Setelah menentukan besaran dana untuk setiap pos pengeluaran, hitung total pengeluaran agar kamu bisa mengetahui apakah jumlah pengeluaran kamu sudah melebihi jumlah THR yang diterima atau belum.
Sesuaikan pengeluaran dengan keuangan
Jika jumlah pengeluaran kamu melebihi jumlah THR yang diterima, sesuaikan kembali pengeluaran dengan keuangan yang kamu miliki. Kurangi pos pengeluaran yang tidak terlalu penting atau cari cara untuk memperoleh penghasilan tambahan.
Dengan membuat rencana pengeluaran THR, kamu bisa menghindari pengeluaran yang tidak terkontrol dan lebih mudah mengatur keuangan di hari raya.
Hindari pengeluaran impulsif
Hindari Pengeluaran Impulsif (sumber: liputan6)
Hindari pengeluaran impulsif dari THR artinya menghindari pengeluaran belanja yang dilakukan secara tidak terencana atau tidak bijaksana ketika menerima Tunjangan Hari Raya (THR). Pengeluaran impulsif bisa mempengaruhi kondisi keuangan kita, yang kita inginkan adalah pengeluaran sesuai kebutuhan dan sesuai dengan anggaran yang ada.
Dengan menghindari pengeluaran impulsif, kita bisa menggunakan uang THR dengan lebih baik dan bijak, serta memanfaatkan penghasilan tambahan tersebut untuk keperluan jangka panjang, seperti menabung atau memperbaiki kondisi keuangan.
Simpan sebagian untuk masa depan
Simpan Sebagian untuk Masa Depan (sumber: wolipop)
Mengalokasikan sebagian dari uang THR yang diterima untuk disimpan atau ditabung sebagai investasi ke depannya sangat penting dilakukan. Dengan menyimpan sebagian dari uang THR, kita dapat mempersiapkan diri untuk menghadapi kebutuhan di masa depan, seperti biaya pendidikan, biaya kesehatan, atau biaya pensiun.
Simpanan ini bisa diinvestasikan di produk yang menghasilkan suku bunga atau keuntungan yang dapat memperkuat keuangan kita. Dalam hal ini, kita bisa memanfaatkan bunga atau keuntungan yang dihasilkan oleh investasi tersebut untuk membantu memenuhi kebutuhan di masa depan, sehingga pengelolaan keuangan menjadi lebih bijak dan terencana.
Bayar utang
Bayar Utang (sumber: sindonews)
Kamu juga dapat memanfaatkan sebagian atau seluruh uang THR yang diterima untuk membayar utang atau cicilan yang masih belum lunas. Hal ini dilakukan untuk memperbaiki kondisi keuangan seseorang dengan membayar utang terlebih dahulu.
Dengan membayar utang lebih awal, maka akan mengurangi beban finansial dan memberikan manfaat jangka panjang dalam pengelolaan keuangan. Sebelum mengeluarkan uang THR untuk keperluan lainnya, disarankan untuk melunasi utang terlebih dahulu.
Manfaatkan promo dan diskon
Manfaatkan Promo dan Diskon (sumber: harmony)
Manfaatkan promo dan diskon selama bulan Lebaran walau sudah dapat THR adalah salah satu cara yang dapat kita lakukan untuk lebih bijaksana dalam mengelola keuangan kita. Dalam bulan Lebaran, banyak toko atau supermarket yang menawarkan promo atau diskon bagi konsumennya yang ingin berbelanja kebutuhan Lebaran. Dengan memanfaatkan promo atau diskon tersebut, kita dapat menghemat pengeluaran dan memperluas manfaat dari uang THR yang kita terima.
Salah satu yang promo adalah Bakpia Kukus Tugu Jogja lurrr, MasMin sering ngadain diskon baik di toko offline maupun online. Biar ga ketinggalan info promo-nya jangan lupa untuk follow instagram @bakpiatugujogja lurrr
Berhemat dalam kegiatan liburan lebaran
Berhemat (sumber: sindonews)
Berhemat dalam kegiatan liburan walau sudah dapat THR merupakan langkah yang sangat bijak dalam mengelola keuangan. Meskipun kita sudah menerima uang THR yang cukup banyak, tetap tidak boleh mengabaikan aspek penghematan dalam berbelanja, terutama untuk kegiatan liburan. Beberapa hal yang bisa dilakukan untuk tetap berhemat dalam kegiatan liburan antara lain:
Membuat anggaran liburan
Buat anggaran liburan yang terperinci, termasuk biaya transportasi, akomodasi, dan keperluan lainnya. Dengan membuat anggaran, kita bisa lebih fokus pada kebutuhan yang penting dan menghindari pengeluaran yang berlebihan.
Berbelanja dengan bijak
Beri batasan pada pengeluaran dan fokus pada kebutuhan utama saja yang berkaitan dengan liburan, seperti tiket masuk wisata dan makanan, agar pengeluaran tidak menjadi terlalu besar.
Menjaga pengeluaran dari barang bersifat konsumtif
Hindari pengeluaran pada kegiatan yang bersifat konsumtif, seperti membeli barang-barang yang hanya sekedar lucu atau tergiur dengan produk-produk yang tidak penting.
Dengan menerapkan tips-tips di atas, diharapkan uang THR dapat dikelola dengan baik dan tidak habis sia-sia.