Candi Sambisari, Sejarah yang Tersembunyi di Dalam Tanah Ratusan Tahun
Candi Sambisari adalah salah satu keajaiban arkeologi yang terletak di wilayah Yogyakarta. Tersembunyi di tengah-tengah sawah di Desa Purwomartani, Kecamatan Kalasan, Kabupaten Sleman, Candi Sambisari menawarkan keindahan dan sejarah yang menarik bagi para pengunjung yang tertarik dengan warisan budaya dan keagungan arsitektur masa lalu.
Candi Sambisari ditemukan secara tidak sengaja pada tahun 1966 oleh seorang petani saat ia menggali tanah untuk membuat sumur. Pada saat itu, candi ini sepenuhnya terkubur di dalam tanah dan perlahan-lahan mengungkap keberadaannya yang megah setelah dilakukan serangkaian penggalian dan pemugaran. Candi Sambisari diperkirakan berasal dari abad ke-9 Masehi dan diperkirakan dibangun pada masa pemerintahan Wangsa Sailendra.
Candi Sambisari (sumber: ihategreenjello.com)
Salah satu hal yang membuat Candi Sambisari begitu istimewa adalah lokasinya yang tersembunyi di dalam lubang yang terbentuk karena letusan Gunung Merapi. Untuk mencapai candi ini, pengunjung harus menuruni tangga dan melewati terowongan yang mengarah ke area candi. Sensasi petualangan ini memberikan pengalaman yang menarik dan memberikan keunikan tersendiri bagi para pengunjung.
Candi Sambisari memiliki arsitektur yang sangat indah dan khas. Bangunan candi ini terbuat dari batu vulkanik hitam yang dipahat dengan rapi, dengan detail ukiran yang menghiasi setiap sudutnya. Candi ini terdiri dari struktur utama berbentuk persegi dengan sebuah ruangan utama di tengahnya. Di dalam ruangan utama ini, terdapat sebuah lingga (simbol Dewa Siwa) yang menjadi pusat persembahan dan pemujaan. Selain itu, terdapat pula beberapa relief yang menggambarkan adegan mitologi dan kehidupan sehari-hari pada masa itu.
Keunikan lain dari Candi Sambisari adalah adanya kolam suci yang terletak di depan candi. Kolam ini diperkirakan digunakan untuk ritual suci atau upacara keagamaan pada masa lampau. Kolam tersebut memberikan suasana yang tenang dan damai di sekitar candi, serta memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk menikmati keindahan dan keheningan tempat tersebut.
Pemerintah dan tim arkeolog telah melakukan upaya pemugaran dan pelestarian Candi Sambisari agar tetap dapat dinikmati oleh generasi sekarang dan mendatang. Berbagai penelitian dan restorasi telah dilakukan untuk memastikan keaslian dan keindahan candi tetap terjaga. Pengunjung dapat menjelajahi kompleks candi ini sambil mendapatkan penjelasan dari pemandu lokal yang ramah dan berpengetahuan luas tentang sejarah dan makna Candi Sambisari.
Candi Sambisari (sumber: kemendikbud.go.id)
Daya Tarik Wisata di Candi Sambisari
Candi Sambisari tidak hanya memiliki arsitektur khas, tetapi juga menawarkan banyak daya tarik lain yang bisa Kamu nikmati. Berikut adalah beberapa hal menarik dan aktivitas seru yang dapat dilakukan di kawasan Candi Sambisari:
Bersantai di Taman
Meskipun tidak terlalu luas, kawasan Candi Sambisari memiliki keindahan yang menawan. Area sekitar candi dikelilingi oleh taman dengan rumput hijau dan tanaman hias yang cantik. Pengelola juga telah menyediakan beberapa gazebo di taman untuk Kamu bersantai sambil menikmati keindahan candi dari atas.
Berfoto di Tengah Candi
Bangunan candi yang indah selalu menjadi spot favorit para wisatawan untuk berfoto. Ada banyak lokasi foto menarik di tengah candi. Banyak pengunjung yang berpose di tangga menuju candi utama, namun ada juga yang memilih berfoto di area taman rumput di sekitar candi. Candi pendamping juga menjadi objek jepretan yang menarik. Apapun spot yang Kamu pilih, Kamu akan mendapatkan foto liburan yang indah.
Destinasi Favorit Berolahraga
Candi Sambisari sering menjadi tempat favorit bagi para pengunjung yang ingin berolahraga di pagi hari. Banyak wisatawan yang datang dengan bersepeda atau berlari untuk mencapai lokasi ini. Keadaan yang tenang dan alam yang asri membuat candi ini menjadi tempat yang ideal untuk berolahraga.
Wisata Kuliner
Tidak jauh dari area candi, Kamu dapat menikmati soto batok, hidangan khas Jogja yang terkenal. Soto hangat dan segar ini sangat cocok untuk memulai hari sebelum beraktivitas. Harganya yang terjangkau membuatnya menjadi hidangan yang sayang untuk dilewatkan. Kamu bisa mendapatkan hidangan tempe, soto, dan minuman dingin hanya dengan biaya kurang dari Rp15.000,00. Tempatnya berada di sisi utara candi dan hanya beberapa puluh meter jauhnya.
Candi Sambisari (sumber: idn times)
Lokasi dan Rute Menuju Candi Sambisari
Candi Sambisari terletak di Jl. Candi Sambisari, Sambisari, Purwomartani, Kecamatan Kalasan, Kabupaten Sleman. Jaraknya tidak terlalu jauh dari Bandara Adi Sucipto dan beberapa toko oleh-oleh khas Jogja.
Ada beberapa rute yang dapat Kamu tempuh untuk mengunjungi candi ini. Rute pertama melalui Jl. Adi Sucipto kemudian belok kiri di persimpangan Pasar Sorogeneng. Rute kedua melalui Jogja Bay atau Stadion Maguwoharjo menuju Candi Kadisoka. Rute terakhir melalui Selokan Mataram dan berbelok saat mencapai Jl. Candi Sambisari. Untuk memudahkan perjalanan, Kamu dapat menggunakan petunjuk navigasi dari Google Maps yang akan memberikan rute terbaik.
Kamu juga dapat memanfaatkan jasa sopir dari sewa mobil innova Jogja yang siap mengantar Kamu langsung ke lokasi. Dengan begitu, Kamu dapat duduk santai dan menikmati perjalanan tanpa harus khawatir tentang rute.
Candi Sambisari (sumber: pikiran rakyat)
Jam Operasional dan Harga Tiket Candi Sambisari
Candi Sambisari dibuka untuk pengunjung mulai pukul 08.00 hingga 17.00 setiap hari. Kebanyakan wisatawan mengunjungi candi ini pada pagi hari dan menikmati sarapan di soto batok sebelumnya.
Untuk masuk ke candi ini Kamu tidak perlu membayar biaya yang mahal. Hanya dengan beberapa ribu rupiah saja, Kamu bisa masuk dan melihat keindahan dari candi bawah tanah ini.
Tiket Masuk Wisatawan: Rp5.000,00
Parkir Motor: Rp2.000,00
Parkir Mobil: Rp5.000,00
Parkir Bus: Rp10.000,00
Harga yang tercantum di dalam tabel sewaktu-waktu dapat berubah. Namun daftar ini bisa Kamu jadikan bahan perkiraan dan referensi sebelum berkunjung ke Sambisari.
Disarankan untuk mengunjungi candi ini menjelang musim kemarau ketika curah hujan berkurang dan Kamu masih bisa melihat rerumputan hijau di sekitar candi. Hal ini akan memungkinkan Kamu untuk mendapatkan foto-foto yang indah dengan latar belakang Candi Sambisari yang memukau.
Candi Sambisari tidak hanya menjadi tempat wisata sejarah yang menarik, tetapi juga menjadi saksi bisu dari peradaban dan kebudayaan masa lalu. Candi ini mengungkapkan kebesaran dan keindahan arsitektur Hindu-Buddha pada masa lampau, serta memberikan wawasan tentang kehidupan dan kepercayaan masyarakat pada zaman itu.
Bagi para pecinta sejarah, Candi Sambisari adalah destinasi wisata yang sangat menarik dan wajib dikunjungi saat berada di Yogyakarta. Keindahan arsitektur, keunikan lokasi, dan keberadaan kolam suci membuat Candi Sambisari menjadi tempat yang magis dan memesona. Jangan lewatkan kesempatan untuk menjelajahi dan mengagumi keindahan Candi Sambisari yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari warisan budaya Indonesia.
Setelah menjelajahi keindahan Candi Sambisari dan menyerap sejarahnya yang kaya, jangan lewatkan kesempatan untuk memanjakan diri dengan membeli beberapa bungkus Bakpia Kukus Tugu Jogja. Kamu dapat menikmati camilan ini di sekitar candi atau membawanya pulang sebagai oleh-oleh untuk keluarga dan teman di rumah.
Bakpia Kukus Tugu Jogja bukan hanya sekadar camilan, tetapi juga menjadi simbol kelezatan kuliner khas Yogyakarta. Dengan rasa yang lezat dan tekstur yang kenyal, camilan ini akan memanjakan lidah Kamu dan menambah kenikmatan perjalanan Kamu di Candi Sambisari.
Selain itu, membeli Bakpia Kukus Tugu Jogja saat berkunjung ke Candi Sambisari juga memberikan Kamu kesempatan untuk mencicipi camilan yang disukai oleh penduduk setempat. Kamu dapat merasakan cita rasa kuliner Yogyakarta secara autentik dan membawa pulang beberapa bungkus sebagai oleh-oleh yang istimewa.
Jadi, ketika Kamu berkunjung ke Candi Sambisari Yogyakarta, jangan lupa untuk membeli Bakpia Kukus Tugu Jogja. Rasakan kelezatan kuliner khas Yogyakarta dan nikmati camilan ini sambil menikmati keindahan dan sejarah candi yang mengagumkan. Bakpia Kukus Tugu Jogja akan menjadi pelengkap sempurna bagi perjalanan wisata kuliner Kamu di Yogyakarta.
Artikel Terkait
