Tips Cegah Bau Mulut saat Puasa
Puasa berhubungan langsung dengan bau mulut. Alasan utama bau mulut saat puasa adalah produksi air liur di mulut berkurang karena tidak ada asupan cairan dari setelah sahur sampai waktu berbuka puasa. Padahal air liur memainkan peran penting dalam melindungi mulut Anda dan mengurangi pertumbuhan bakteri.
Berikut ini beberapa tips yang bisa Anda terapkan untuk mencegah bau mulut saat puasa serta menjaga kebersihan mulut sepanjang hari.
Konsumsi cukup air putih
Minum air putih yang cukup saat sahur dan buka puasa sangat penting. Ini tidak hanya membantu Anda tetap terhidrasi, tetapi juga membantu mencegah bau mulut saat puasa. Minum hingga 3 liter sehari selama Ramadhan dapat membantu membersihkan partikel makanan, berbagai penyebab bau mulut, dan mencegah halitosis.
Sebagai catatan, hindari minuman berkafein, garam berlebih, dan makanan lainnya yang berpotensi menyebabkan dehidrasi dan bau mulut.
Rutin membersihkan gigi dan mulut
Tips cegah bau mulut saat puasa yang pertama adalah rutin membersihkan gigi dan mulut. Caranya dengan menyikat gigi dua kali sehari secara teratur setelah sahur dan setelah berbuka puasa. Disarankan untuk menggunakan sikat gigi berbulu halus dan pasta gigi yang mengandung fluoride.
Tak lupa bersihkan juga area lidan Anda menggunakan alat khusus pembersih lidah. Jika masih ada sisa makanan yang menyangkut di sela-sela gigi dan sulit dijangkau, gunakan benang gigi supaya lebih mudah dibersihkan.
Jangan langsung sikat gigi setelah makan
Sebaiknya Anda tidak langsung menyikat gigi setelah sahur. Tunggu selama 30 sampai 60 menit setelah makan sebelum Anda menyikat gigi. Pasalnya, setelah Anda makan, kadar asam di mulut akan naik dan gigi Anda berada pada kondisi terlemah.
Menyikat gigi pada tahap ini dapat menyebabkan kerusakan besar pada email gigi. Tunggu sejenak agar air liur menetralkan mulut dan membantu pemulihan dari asam. Anda bisa kumur-kumur setelah sahur sebagai gantinya. Berkumurlah dengan obat kumur yang tidak mengandung alkohol agar tidak menyebabkan mulut Anda kering selama berpuasa.
Jaga kebersihan mulut sepanjang hari
Bau mulut sebagian besar berasal dari lidah. Guna mencegah hal tersebut, Anda dapat menggunakan pengikis lidah untuk menjaga kebersihan mulut setiap hari. Menyikat gigi dan flossing setelah 30 sampai 60 menit setelah buka puasa dan sahur dapat mengurangi penumpukan plak di gigi.
Anda juga bisa menyikat gigi di siang hari dengan mengoleskan sedikit pasta gigi. Pastikan mulut Anda dibilas dengan bersih setelahnya agar tidak ada sisa atau rasa pasta yang tertelan. Apabila Anda tidak ingin menggunakan pasta gigi dan air, Anda bisa menggunakan tongkat siwak dan tusuk gigi sepanjang hari.
Banyak makan buah dan sayur
Perbanyak makan buah dan sayur selama Ramadhan, karena mengandung banyak antioksidan, vitamin, mineral, dan air yang dapat meningkatkan produksi air liur serta mencegah bau napas tak sedap.
Pastikan Anda memasukkan sayuran dan buah ke dalam menu sahur dan buka puasa, terutama sayuran hijau seperti bayam dan brokoli. Selain sayuran, konsumsi juga buah-buahan seperti apel, jeruk, dan melon.
Semoga tips di atas bisa membantu Anda mencegah bau mulut saat puasa. Mengonsumsi makanan manis boleh saja, asalkan Anda tetap menjaga kebersihan mulut sepanjang hari. Salah satu makanan manis yang kami rekomendasikan untuk sahur dan buka puasa adalah Bakpia Tugu Jogja.
Bakpia Tugu Jogja merupakan bakpia kukus pertama di Yogyakarta dengan memadukan konsep tradisional dan modern. Terdapat banyak pilihan rasa, seperti original kacang hijau, cokelat, keju, dan masih banyak lagi. Dan yang lebih enaknya lagi, Anda tidak perlu repot-repot datang ke Yogyakarta, karena Bakpia Tugu Jogja bisa dipesan secara online. Yuk, pesan sekarang!
Artikel Terkait
